Apa sih penyebabnya?
Walaupun resminya ditemukan sejak tahun 1967, sampai saat ini penyebabnya masih belum diketahui secara pasti . Mikroorganisme seperti virus maupun toksin dari mikroorganisme pernah diduga sebagai penyebab, tapi sejauh ini belum ditemukan mikroorganisme yang dapat dijadikan tersangka.
Faktor keturunan juga sempat dijadikan tersangka penyebab penyakit, tapi penelitian akhir-akhir ini menjadikan faktor imun (sistem pertahanan tubuh) sebagai pusat perhatian dalam mencari kemungkinan penyebab.
Pemeriksaan apa yang diperlukan?
Yang jelas, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik secara seksama. Bila ia menduga bahwa penyakit Kawasaki adalah penyebabnya, anak akan dianjurkan untuk dirawat di Rumah Sakit. Hal ini penting mengingat komplikasi pada pembuluh darah jantung dapat membawa kepada kematian. Dan tentu kita tidak mau hal ini sampai terjadi. Kasus-kasus seperti ini sebaiknya ditangani oleh dokter yang mendalami keahlian jantung anak dan dibantu dengan dokter-dokter lain sesuai keadaan penderita.
Pemeriksaan laboratorium dan penunjang akan digunakan sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, pemeriksaan EKG dan ekokardiografi umumnya dikerjakan untuk menapis kemungkin terjadinya peradangan pada otot jantung, pembuluh darah koroner dan selaput jantung. Berbagai pemeriksaan lain juga mungkin dilakukan sesuai dengan keadaan penderita.
Komplikasi
Bila terjadi komplikasi, dapat ditemukan tanda-tanda lain misalnya:
1. Perikarditis (peradangan pada selaput jantung)
2. Artritis (radang sendi) yang umumnya simetris
3. Meningitis (radang selaput otak)
4. Vaskulitis (radang pembuluh darah) khususnya pada pembuluh darah koroner
5. Aneurisma, yang dapat menyebabkan serangan jantung
Friday, 31 December 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment