Tuesday, 30 November 2010

Anak Tak Gampang Sakit

Agar buah hati Anda tidak gampang sakit, daya tahan tubuhnya perlu diperkuat.Caranya dengan asupan gizi yang seimbang. Selain ASI juga musti mengkonsumsi makaan pendamping ASI untuk tumbuh kembangnya. Ingin Anak Anda Sehat dan Cedas? Bijaklah memilih asupan bernutrisi.

Bayi usia (0 hingga 6 bulan),anak musti mandapat asupan AS, namun kondisi ASI setelah enam bulan berubah, seperti zat besi, mineral,seng, dsb menurun.Padahal kebutuhan Gizi terus bertambah, maka dari itu untuk menjaga staminanya dibututhkan Makanan Pendamping ASI.
Memilih MPASI haruslah yang mengandung gizi cukup ,misalnya mineral berupa zat besi berada pada daging, hati, susu, keju, telur, dan sebagainya. Atau vitamin-vitamin yang terkandung dalam sayur-sayuran dan buah berwarna merah, kuning, dan hijau.Makanan yang diasup berpengaruh pada daya tahan tubuh.Misalnya vitamin A berfungsi memelihara kesehatan mata dan menjaga serangan inveksi vitamin C, E, seng, dan A meningkatkan daya tahan tubuh untuk melawan penyakit Atau jenis vitamin A,E dan C yang bertindak sebagai antioksidan yang menangkal radikal bebas.

Tentunya dalam memberikan MPASI musti memperhatikan kesiapan anak .Untuk bayi berikan makanan yang cair dan lembut Bayi dapat mendapatkan variasi bubur ,seperti bubur susu,bubur buah,dan sayuran yang memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral.Bubur buah bisa menggunakan alpokat, sari jeruk manis, papaya, melon, semangka atau pisang. Jangan menggunakan buah buahan asam dan berserat kasar, seperti nanas.

Memilih sayuran misalnya wortel, kacang merah, kacang hijau, tomat, dan kentang sebagai bubur sayuran yang dicampurkan dengan kaldu daging, kaldu ayam, kaldu ikan atau kaldu sayuran.

Setelah bayi bisa menggerakkan lidah dan mengunyah diberikan makanan semi padat, yaitu dengan pemberian nasi tim secara bertahap.begitupula saat bayi tumbuh gigi geliginya makanan padatpun bisa diasupnya.

Ada cara jitu dalam memberikan MPASI yaitu dengan mengakali memberikan variasi rasa ,sebab ketrampilan menelan bayi tergantung pada rangsangan yang tepat pada syaraf pengecapnya.

No comments: