Monday 30 June 2014

Saat Si Kecil Berdarah


Cedera yang dapat dialami si kecil, salah satunya adalah luka berdarah. Hal ini dapat disebabkan karena terjatuh, teriris benda tajam dan sebab lainnya.

Luka kecil biasanya tidak membahayakan. Yang dikhawatirkan bila luka itu lebar dan dalam, apalagi bila mengenai pembuluh darah arteri, dapat menyebabkan perdarahan yang hebat. Bila tidak cepat diatasi dapat menyebabkan tekanan darah turun dengan cepat sehingga menyebabkan syok.

Selain itu luka tersebut dapat juga mencederai tendon (urat otot) dan pembuluh saraf. Cedera dengan luka yang lebar dan dalam, perlu penanganan segera dari dokter.

Bila luka si kecil hanya berupa luka robek yang kecil atau hanya lecet, dapat kita obati sebagai berikut:
  1. Bilas luka itu dengan air bersih, untuk menghilangkan kotoran atau jaringan mati yang ada pada luka.
  2. Kemudian bersihkanlah dengan sabun biasa, dan bilaslah hingga bersih.
  3. Tutuplah luka dengan plester luka.
  4. Periksalah luka setiap hari. Jangan biarkan luka basah. Bila plester basah, gantilah dengan yang baru.
  5. Bila luka sudah mengering, tidak perlu ditutupi lagi plester.
Bila luka itu menjadi merah, bengkak, nyeri, panas dan mulai berair atau bernanah, cepatlah bawa si kecil ke dokter. Demikian juga, bila luka si kecil menunjukkan hal-hal sebagai berikut ini:
  1. Luka terus berdarah, dan tidak dapat berhenti walau luka sudah kita tekan terus menerus dengan menggunakan pembalut steril atau kain bersih selama 5 menit.
  2. Bila kita tidak dapat membersihkan luka tersebut dari kotoran atau jaringan mati yang menempel dalam luka.
    Luka mengenai daerah wajah atau leher si kecil.
  3. Bila ada benda asing yang menempel pada luka dan tidak dapat dikeluarkan.
    Luka yang dalam dan lebar sehingga perlu dijahit dan juga luka yang dapat menyebabkan kerusakan saraf.
Sebaiknya sebelum si kecil kita bawa ke dokter, luka yang terus mengeluarkan darah, kita tekan dengan kain atau pembalut bersih. Kita tekan terus hingga si kecil tiba di rumah sakit atau praktek dokter. Ini untuk mencegah si kecil kekurangan darah atau menjadi syok.

No comments: