Sunday 31 March 2013
Bakteri Usus Berkaitan dengan Risiko Obesitas
Dalam majalah Nature, diberitakan bahwa jenis bakteri intestin tertentu dapat merangsang timbulnya obesitas. Sebanyak 90% bakteri intestin terdiri dari dua kelompok, yaitu Firmicutes dan Bacteroidetes. Dikatakan juga bahwa flora usus mempunyai peran dalam hal patofisiologi obesitas.
Peneliti dari Washington University menemukan bahwa jumlah bakteri Bacteroidetes pada mereka yang mengalami obesitas relatif lebih rendah dibandingkan pada orang yang kurus. Berdasarkan data tersebut, kemudian dilakukan studi pada hewan tikus dan ditemukan bahwa bakteri intestin Bacteroidetes jumlahnya lebih rendah pada tikus yang obesitas dibandingkan pada tikus yang kurus.
Studi lainnya juga dilakukan pada 12 orang obesitas yang menjalani diet rendah lemak dan karbohidrat selama satu tahun. Sebelum dilakukan studi, flora intestin orang yang mengalami obesitas tersebut mengandung Firmicutes yang lebih tinggi dan Bacteroidetes yang lebih rendah dibandingkan orang yang kurus. Pada akhir studi ditemukan bahwa bakteri Firmicutes menurun jumlahnya, sedangkan jumlah Bacteroidetes meningkat.
Hasil studi tersebut mungkin dapat menjelaskan mengapa obesitas dapat timbul dengan cepat dan mengapa orang-orang tertentu lebih peka terhadap kenaikan berat badan dibandingkan dengan yang orang-orang lainnya.
Sumber: Nature
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment