Tidak ada Kadar Aman untuk Rokok

Sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Tobacco Control memperlihatkan bahwa merokok dalam jumlah sedikit pun akan meningkatkan risiko terjadinya berbagai masalah kesehatan bagi penggunanya.

Para peneliti melacak tingkat kematian dan kesehatan dari 43.000 pria dan wanita sejak dari pertengahan 1970-an sampai tahun 2002. Saat penelitian dimulai, mereka berusia antara 35 dan 49 tahun.

Hasil analisa dari data yang diperoleh menunjukkan bahwa mereka yang merokok maksimal 5 batang per hari sudah memiliki risiko hampir 3 kali lipat untuk meninggal akibat penyakit jantung koroner.

Pria yang menjadi "perokok ringan" memiliki kemungkinan hampir 3 kali lipat untuk meninggal akibat kanker paru dibanding mereka yang tidak merokok. Risiko ini lebih besar lagi bagi wanita "perokok ringan" dengan risiko hampir 5 kali lipat.

Para "perokok ringan" tersebut juga memiliki tingkat kematian akibat berbagai sebab lain yang juga lebih tinggi dibanding mereka yang tidak merokok. Dan tingkat kematian meningkat seiring dengan jumlah rokok yang dikonsumsi setiap harinya.

Karena itu, adanya larangan merokok di tempat umum merupakan hal yang memang seyogyanya dilakukan untuk melindungi kesehatan masyarakat dan juga menurunkan biaya kesehatan yang harus dikeluarkan sebagai akibat terjadinya masalah kesehatan. Larangan merokok di tempat umum tersebut juga diharapkan dapat menurunkan bahkan menghentikan kebiasaan merokok yang tidak sehat, dan menggantikannya dengan kebiasaan lain yang sehat seperti berolahraga.