Apa yang dimaksud dengan "Ibu
hamil berisiko tinggi"? Yaitu Ibu hamil yang mengalami risiko atau bahaya
yang lebih besar pada waktu kehamilan maupun persalinan dibandingkan dengan Ibu
hamil yang normal.
Siapakah yang termasuk ke dalam
kelompok Ibu hamil dengan risiko tinggi?
- Ibu dengan tinggi badan kurang dari 145 cm
- Bentuk panggul Ibu yang tidak normal
- Badan Ibu kurus dan pucat
- Umur Ibu kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun
- Jumlah anak lebih dari 4 orang
- Jarak kelahiran anak kurang dari 2 tahun
- Adanya kesulitan pada kehamilan atau persalinan sebelumnya
- Pernah terjadi keguguran sebelumnya
- Kepala pusing hebat dan kaki sering bengkak
- Perdarahan pada waktu hamil
- Keluar air ketuban pada waktu hamil
- Batuk-batuk yang cukup lama
- Bahaya apa saja yang dapat ditimbulkan akibat Ibu hamil dengan risiko tinggi?
- Bayi lahir belum cukup bulan
- Bayi lahir dengan berat lahir rendah (BBLR)
- Keguguran?
- Persalinan yang tidak lancar?
- Perdarahan sebelum dan sesudah persalinan
- Janin mati dalam kandungan
- Ibu hamil/ bersalin meninggal dunia
- Keracunan kehamilan
Apakah kehamilan risiko tinggi dapat
dicegah ? Kehamilan risiko tinggi dapat dicegah bila gejalanya ditemukan sejak
dini sehingga dapat dilakukan tindakan untuk mencegahnya agar tidak lebih
parah. Pencegahan kehamilan risiko tinggi dapat dicegah dengan cara
memeriksakan kehamilan sedini mungkin dan teratur ke Puskesmas atau Rumah Sakit
(paling sedikit empat kali selama masa kehamilan), pemeriksaan harus lebih
sering dan lebih intensif bila ditemukan adanya kelainan, dan mengonsumsi
makanan yang bergizi (memenuhi 4 sehat 5 sempurna).
No comments:
Post a Comment