Gaya Hidup Tidak Aktif, Gudang Penyakit

Gaya hidup sedentary atau tak aktif dapat menyebabkan banyak sekali penyakit. Sering tidak disadari bahwa gaya hidup ini berbahaya bagi kesehatan jantung. Penyakit jantung masih menjadi pembunuh yang paling ditakuti di dunia dan di negeri kita. Sayangnya masih sebagian besar orang dewasa muda belum menyadari faktor-faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung.

Hal ini dibuktikan oleh riset yang dimuat di American Journal of Epidemiology bahwa pria dan wanita usia 40 tahun tidak paham mengenai 6 faktor risiko penyakit jantung berikut ini:

1. Tekanan darah tinggi
2. Tingkat kolesterol tinggi
3. Kebiasaan merokok
4. Kelebihan berat badan
5. Gaya hidup tidak aktif
6. Pola makan tak sehat

Ternyata ketidakaktifan fisik erat kaitannya juga dengan Diabetes type-2. Seakan memperkuat kenyataan ini, hubungan terbalik juga menunjukkan bahwa seiring dengan meningkatnya faktor risiko seseorang terhadap diabetes tipe 2, tingkat aktivitas fisik pun cenderung merosot. Faktor risiko terhadap diabetes tipe-2 diantaranya adalah berusia 45 tahun atau lebih, memiliki indeks masa tubuh (IMT) 25 atau lebih dan memiliki berat badan di antara ambang batas normal dan kegemukan. Diabetes tipe 2 sendiri adalah kondisi di mana tubuh tidak bisa menggunakan insulin dengan baik.

Diperlukan peran aktif petugas kesehatan agar pasien berolahraga. Namun yang menderita diabetes atau resiko terkena diabetes perlu segera mengubah gaya hidup. Hobi berdansa atau kebiasaan memarkir mobil jauh dari kantor masuk dalam gaya hidup aktif.