Kereta yang beroda yang disebut stroller adalah "tangan ketiga" pasangan muda yang punya bayi atau anak balita. Berkat stroller Anda leluasa beraktivitas tanpa harus capek-capek menggendong si kecil ke sana ke mari. Letakkan si kecil di dalam stroller dan dia pun aman dan nyaman berada di dalamnya.
Berbagai stroller yang ada sekarang
ini bisa dikelompokkan menjadi 3 jenis yaitu:
Stroller universal
Jenis kereta dorong bayi yang umum,
namun beberapa di antaranya memiliki kursi yang bisa berfungsi juga sebagai car
seat. Jadi ketika akan berpindah ke mobil atau sebaliknya, Anda tidak perlu
mengangkat si kecil dari tempat duduknya.
Stroller kembar
Sesuai fungsinya, stroller ini
memang untuk Anda yang memiliki anak kembar. Ada yang memiliki dudukan saling
bersebelahan untuk kembar dua atau saling dudukannya berderet ke belakang untuk
anak kembar tiga atau lebih.
Stroller untuk joging
Jenis kereta dorong yang memang
spesial dirancang untuk ibu-ibu yang gemar berjoging dan ingin melakukan
aktivitas tersebut bersama si kecil. Stroller jenis ini memiliki ukuran roda
lebih besar atau hampir seukuran roda sepeda. Bentuknya juga didesain lebih
langsing ( stremline) sehingga Anda merasa ringan saat mendorongnya.
- Pilih yang tepat
- Sesuai gaya hidup
- Fitur keamanan lengkap
- Cek roda
- Sesuaikan usia anak
- Sesuaikan dana
- Sesuaikan dengan ruangan
- Pilihan aksesori
- Aman dan Spontan Berstroller
Hindari menggantungkan tas atau
kantong belanja pada pegangan stroller. Sebab bisa-bisa beban barang barang
akan membuat stroller terjungkal ke belakang.
Hindari meletakkan benda-benda berat
melebihi kapasitas stroller. Hal ini akan mempercepat kerusakan chassis
stroller.
Hindari letakkan si kecil di dalam
stroller tenpa diikat. Terutama saat Anda sedang melakukan aktivitas lain
seperti sedang memilih barang saat belanja atau membayar di kasir.
Jangan ngebut saat mendorong
stroller! Begitu juga saat Anda ber-jongging dengan jogger stroller.
Jangan sekali-kali berpikir, si kecil
lebih gaya dengan berdiri di atas stroller!
Bila memungkinkan, lipat stroller,
lalu gendong si kecil saat menngunakan lift. Beri ruang dan tenpat bagi orang
lain, karena stroller cukup menyita ruang dan tempat.
Jangan abaikan kenyamanan orang lain
di sekitar Anda saat membawa si kecil di dalam stroller. Misalnya saat
menggunakan eskalator, arahkan stroller tepat didepan Anda sehingga tidak
mengganggu orang di dekat Anda sebelum menapaki eskalator.
Setiap kali berhenti, jangan lupa
mengunci roda stroller untuk mencegah stroller meluncur sendiri. Kunci rem ini
terdapat di setiap roda stroller, biasanya berbentuk seperti pedal. Anda
tinggal menurunkan atau menarikkannya dengan bantuan kaki.
No comments:
Post a Comment