Sistem imun atau kekebalan yang kuat akan menjaga tubuh lebih mudah melindungi dirinya dari bahaya infeksi bakteri dan virus, serta melawan berbagai ancaman kanker. Setiap makanan yang dapat memperkuat sistem imun atau kekebalan tubuh seringkali disebut sebagai power food. Contoh power food adalah sebagai berikut:
Yogurt
Konsumsi yogurt diketahui mampu menurunkan kolesterol darah sehingga kesehatan pembuluh darah dan jantung bisa terjaga. Yogurt juga memberikan kondisi yang baik bagi mikroflora dalam saluran pencernaan sehingga dapat menghindari atau mencegah terjadinya berbagai penyakit.
Yogurt merupakan produk makanan yang kaya akan zat gizi. Komposisi zat gizinya menyerupai susu dan ada beberapa komponen (seperti vitamin B kompleks, kalsium, dan protein) yang kandungannya relatif lebih tinggi. Konsumsi yogurt secara teratur dan proporsional sangat berperan dalam menunjang kesehatan seseorang.
Menurut sebuah penelitian, konsumsi dua cangkir yogurt setiap hari selama empat bulan akan memberikan keuntungan bagi mereka yang mengonsumsinya. Riset telah menunjukkan bahwa yogurt dapat meningkatkan kekuatan tubuh untuk melawan sel kanker, terutama kanker paru-paru dan kanker kolon.
Bawang putih
Bawang putih terbukti dapat menurunkan risiko terjadinya kanker prostat pada pria. Pria yang mengonsumsi bawang-bawangan hingga 10 gram sehari diketahui risikonya untuk terkena kanker prostat adalah 50% lebih rendah dibandingkan mereka yang mengonsumsi bawang dalam jumlah lebih sedikit.
Beberapa penelitian dengan metode case control study (yaitu membandingkan pola makan pasien kanker dengan orang yang sehat) menunjukkan bahwa bawang-bawangan yang tergolong dalam keluarga Alliaceae dapat menurunkan risiko terjadinya kanker usus, esofagus, payudara, dan endometrium.
Dalam riset yang pernah dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition menyebutkan bahwa bawang putih juga berkhasiat menurunkan kolesterol. Pemberian 7,2 gram ekstrak bawang putih setiap hari selama enam bulan pada 56 pria yang berkadar kolesterol tinggi berhasil menurunkan kolesterol mereka hingga 7%.
Selain itu, hasil pengujian pada pasien dengan riwayat penyakit jantung juga menunjukkan bahwa konsumsi bawang putih dapat meningkatkan aktivitas fibrinolitik dan mengurangi kecenderungan pembentukan darah beku dalam pembuluh darah. Pengurangan darah beku tersebut dapat menurunkan risiko terjadinya sumbatan-sumbatan di arteri jantung sehingga mengurangi risiko terjadinya serangan jantung.
Tuesday, 31 August 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment