Sunday, 30 December 2007

Janin Dalam Perut Anak Laki-laki

Baru-baru ini dokter-dokter di Bangladesh telah melakukan operasi untuk mengeluarkan janin mati dalam perut seorang anak laki-laki berusia 16 tahun yang bernama Abu Raihan. Operasi ini dilakukan berawal dari keluhan nyeri pada perut yang sering diderita oleh anak laki-laki tersebut.

Setelah dilakukan operasi, terlihat bahwa nyeri tersebut disebabkan karena penekanan yang dilakukan oleh suatu massa di dalam perut yang mencapai berat 2 kilogram. Massa itu ternyata merupakan janin yang telah mati. Sebenarnya janin itu merupakan kembaran Abu Raihan, tapi tidak tumbuh dan berkembang dengan baik dalam rahim ibunya.

Dokter di sana mengatakan bahwa ini merupakan kasus yang sangat jarang terjadi dimana terbentuk dua janin yang menempel dimana janin yang satu ''memakan'' janin lainnya.

Abu Raihan memeriksakan diri ke rumah sakit Bangabandhu di Dhaka, ibukota Srilangka. Dari pemeriksaan ditemukan suatu massa terlihat seperti tumor di dalam rongga perut. Setelah massa itu dikeluarkan, ternyata merupakan janin dengan seluruh anggota tubuh yang telah berkembang. Ini merupakan suatu kondisi yang disebut dengan "foetus in foeto", atau kembar inklusi.

Dalam kasus ini janin yang mati masuk ke dalam janin dari kembarannya dan terus berkembang seperti sebuah tumor dalam rongga perut anak laki-laki tersebut, demikian penjelasan dari dokter spesialis Ginekologi yang ada di rumah sakit Bangabandhu.

Kejadian ini sama seperti yang terjadi di Kazakhstan, di rumah sakit anak Chimkent pada tahun 2003, dimana dokter-dokter disana mengeluarkan janin yang telah mati di dalam tubuh seorang anak laki-laki berusia 7 tahun. Janin itu telah berkembang menjadi tumor yang memiliki tulang, kuku dan rambut.

No comments: