Friday, 1 August 2008

Tumit Pecah-Pecah dan Kering

Tumit pecah-pecah lebih sering dialami oleh kaum wanita. Tumit pecah-pecah dapat terjadi karena kulit kering, kontaminasi deterjen atau sabun cuci, pengaruh bahan kimia, pengaruh AC, usia yang bertambah, pemakaian alas kaki yang tidak pas, cara berjalan yang meningkatkan tekanan pada area sekitar tumit.

Selain itu, tumit pecah-pecah juga dapat terjadi karena :

  1. Kelenjar keringan yang tidak aktif

  1. Terlalu lama berdiri, terutama pada permukaan yang kasar

  1. Mengenakan sepatu atau sendal yang memiliki bagian belakang terbuka

  1. Berjalan tanpa menggunakan alas kaki

  1. Kegemukan

Selain mengganggu penampilan, tumit pecah-pecah juga dapat mengganggu gerakan karena berdarah dan infeksi. Namun semua itu dapat dicegah dengan cara :

  1. Menjaga kebersihan kaki dan telapak kaki

  1. Menggunakan sepatu dan alas kaki yang nyaman ,lembut, dengan ukuran yang pas

  1. Menggunakan kaos kaki untuk mencegah gesekan antara tumit dan sepatu

  1. Rajin mengkonsumsi makanan kaya akan vitamin seperti buah-buahan, sayuran hijau, dan lainnya

  1. Hindari berjalan tanpa menggunakan alas kaki

  1. Hindari terkena zat pemutih atau zat kimia keras

  1. Hindari menggunakan sabun yang mengandung zat kimia yang keras

  1. Hindari mandi dengan air yang terlalu panas karena dapat mengeringkan kulit

  1. Sering menggunakan lotion untuk melembabkan tumit


Rawatlah kaki paling sedikit sekali dalam seminggu. Lebih baik lakukan pada malam hari. Bersihkan dan rendam kaki menggunakan air hangat yang diberi sabun lunak. Gosok dengan batu apung untuk mengangkat kulit tebal. Kulit yang terlalu tebal membuat lotion tidak dapat menyerap ke dalam kulit. Perawatan kaki juga dapat dilakukan sambil mandi.

No comments: